Sunday, December 19, 2010

Shalahuddin Al-Ayubi dari keluarga Kurdish di kota Tikrit

Biografi Salahudin Al-Ayubi (1138 - 1193 M)

Shalahuddin Al-Ayubi terlahir dari keluarga Kurdish di kota Tikrit (140km barat laut kota Baghdad) dekat sungai Tigris pada tahun 1137M. Masa kecilnya selama sepuluh tahun dihabiskan belajar di Damaskus di lingkungan anggota dinasti Zangid yang memerintah Syria, yaitu Nur Ad-Din atau Nuruddin Zangi.


Salahudin Al-Ayubi atau tepatnya Sholahuddin Yusuf bin Ayyub, Salah Ad-Din Ibn Ayyub atau Saladin/salahadin (menurut lafal orang Barat) adalah salah satu pahlawan besar dalam tharikh (sejarah) Islam. Satu konsep dan budaya dari pahlawan perang ini adalah perayaan hari lahir Nabi Muhammad SAW yang kita kenal dengan sebutan maulud atau maulid, berasal dari kata milad yang artinya tahun, bermakna seperti pada istilah ulang tahun. Berbagai perayaan ulang tahun di kalangan/organisasi muslim sering disebut sebagai milad atau miladiyah, meskipun maksudnya adalah ulang tahun menurut penanggalan kalender Masehi.

Selain belajar Islam, Shalahuddin pun mendapat pelajaran kemiliteran dari pamannya Asaddin Shirkuh, seorang panglima perang Turki Seljuk. Kekhalifahan. Bersama dengan pamannya Shalahuddin menguasai Mesir, dan mendeposisikan sultan terakhir dari kekhalifahan Fatimid (turunan dari Fatimah Az-Zahra, putri Nabi Muhammad SAW).

Dinobatkannya Shalahuddin menjadi sultan Mesir membuat kejanggalan bagi anaknya Nuruddin, Shalih Ismail. Hingga setelah tahun 1174 Nuruddin meninggal dunia, Shalih Ismail bersengketa soal garis keturunan terhadap hak kekhalifahan di Mesir. Akhirnya Shalih Ismail dan Shalahuddin berperang dan Damaskus berhasil dikuasai Sholahuddin. Shalih Ismail terpaksa menyingkir dan terus melawan kekuatan dinasti baru hingga terbunuh pada tahun 1181. Shalahuddin memimpin Syria sekaligus Mesir serta mengembalikan Islam di Mesir kembali kepada jalan Ahlus Sunnah wal Jamaah.

Dalam menumbuhkan wilayah kekuasaannya Shalahuddin selalu berhasil mengalahkan serbuan para Crusader dari Eropa, terkecuali satu hal yang tercatat adalah Shalahuddin sempat mundur dari peperangan Battle of Montgisard melawan Kingdom of Jerusalem (kerajaan singkat di Jerusalem selama Perang Salib). Namun mundurnya Sholahuddin tersebut mengakibatkan Raynald of Châtillon pimpinan perang dari The Holy Land Jerusalem memrovokasi muslim dengan mengganggu perdagangan dan jalur Laut Merah yang digunakan sebagai jalur jamaah haji ke Makkah dan Madinah. Lebih buruk lagi Raynald mengancam menyerang dua kota suci tersebut, hingga akhirnya Shalahuddin menyerang kembali Kingdom of Jerusalem di tahun 1187 pada perang Battle of Hattin, sekaligus mengeksekusi hukuman mati kepada Raynald dan menangkap rajanya, Guy of Lusignan.

Akhirnya seluruh Jerusalem kembali ke tangan muslim dan Kingdom of Jerusalem pun runtuh. Selain Jerusalem kota-kota lainnya pun ditaklukkan kecuali Tyres/Tyrus. Jatuhnya Jerusalem ini menjadi pemicu Kristen Eropa menggerakkan Perang Salib Ketiga atau Third Crusade.

Perang Salib Ketiga ini menurunkan Richard I of England ke medan perang di Battle of Arsuf. Shalahuddin pun terpaksa mundur, dan untuk pertama kalinya Crusader merasa bisa menjungkalkan invincibilty Sholahuddin. Dalam kemiliteran Sholahuddin dikagumi ketika Richard cedera, Shalahuddin menawarkan pengobatan di saat perang di mana pada saat itu ilmu kedokteran kaum Muslim sudah maju dan dipercaya.

Pada tahun 1192 Shalahuddin dan Richard sepakat dalam perjanjian Ramla, di mana Jerusalem tetap dikuasai Muslim dan terbuka kepada para peziarah Kristen. Setahun berikutnya Shalahuddin meninggal dunia di Damaskus setelah Richard kembali ke Inggris. Bahkan ketika rakyat membuka peti hartanya ternyata hartanya tak cukup untuk biaya pemakamannya, hartanya banyak dibagikan kepada mereka yang membutuhkannya.


Data lengkap tentang King Salahudin Al-Ayubi
Memerintah 1174 M. – 4 Maret-1193 M.
Dinobatkan 1174 M.
Nama lengkap Yusuf Ayyubi
Lahir 1138 M. di Tikrit, Iraq
Meninggal 4 Maret-1193 M. di Damaskus, Syria
Dimakamkan Masjid Umayyah, Damaskus, Syria
Pendahulu Nuruddin Zengi
Pengganti Al-Aziz
Dinasti Ayyubid
Ayah Najmuddin Ayyub


Selain dikagumi Muslim, Shalahuddin atau Saladin/salahadin mendapat reputasi besar di kaum Kristen Eropa, kisah perang dan kepemimpinannya banyak ditulis dalam karya puisi dan sastra Eropa, salah satunya adalah The Talisman (1825) karya Walter Scott.

Masa lalu memang tidak mudah pergi meskipun kita seperti tak
ingin menengoknya. Bahkan di salah satu tembok Masjid
Umayyah yang dulu adalah Katedral Yahya Pembaptis yang
dipermak jadi masjid yang indah di tahun 700-an itu, seorang
sejarawan masih menemukan sisa inskripsi ini: "Kerajaan-Mu, ya,
Kristus, adalah kerajaan abadi...."

Tapi jika masa lalu tak mudah pergi, dari bagian manakah dari
Saladin yang akan datang kepada kita kini? Dari ruang makamnya
yang kusam, mitos apa yang akan kita teruskan? Kisah Saladin
adalah kisah peperangan. Dari zamannya kita dengar cerita
dahsyat bagaimana agama-agama telah menunjukkan
kemampuannya untuk memberi inspirasi keberanian dan ilham
pengorbanan - yang kalau perlu dalam bentuk pembunuhan.

Tapi sebagian besar kisah Saladin - yang tersebar baik di Barat
maupun di Timur dari sejarah Perang Salib yang panjang di abad
ke- 12 itu - adalah juga cerita tentang seorang yang pemberani
dalam pertempuran, yang sebenarnya tak ingin menumpahkan
darah. Saladin merebut Jerusalem kembali di musim panas 1187.
Tapi menjelang serbuan, ia beri kesempatan penguasa Kristen
kota itu untuk menyiapkan diri agar mereka bisa melawan
pasukannya dengan terhormat. Dan ketika pasukan Kristen itu
akhirnya kalah juga, yang dilakukan Saladin bukanlah menjadikan
penduduk Nasrani budak-budak. Saladin malah membebaskan
sebagian besar mereka, tanpa dendam, meskipun dulu, di tahun
1099, ketika pasukan Perang Salib dari Eropa merebut
Jerusalem, 70 ribu orang muslim kota itu dibantai dan sisa-sisa
orang Yahudi digiring ke sinagog untuk dibakar.

"Anakku," konon begitulah pesan Sultan itu kepada anaknya,
az-Zahir, menjelang wafat, "...Jangan tumpahkan darah... sebab
darah yang terpercik tak akan tertidur."

Dalam hidupnya yang cuma 55 tahun, ikhtiar itulah yang
tampaknya dilakukan Saladin. Meskipun tak selamanya ia tanpa
cacat, meskipun ia tak jarang memerintahkan pembunuhan, kita
toh tahu, bagaimana pemimpin pasukan Islam itu bersikap baik kepada Raja Richard
Berhati Singa yang datang dari Inggris untuk mengalahkannya.
Ketika Richard sakit dalam pertempuran, Saladin mengiriminya
buah pir yang segar dingin dalam salju, dan juga seorang dokter.
Lalu perdamaian pun ditandatangani, 1 September 1192, dan
pesta diadakan dengan pelbagai pertandingan, dan orang Eropa
takjub bagaimana agama Islam bisa melahirkan orang sebaik itu.

Kita sekarang juga mungkin takjub bagaimana masa lalu bisa
melahirkan orang sebaik itu. Terutama ketika orang hanya
mencoba menghidupkan kembali apa yang gagah berani dari
abad ke- 12 tapi meredam apa yang sabar dan damai dari sebuah
zaman yang penuh peperangan. Tapi pentingkah sebenarnya
masa silam?

Dari makam telantar orang Kurdi yang besar itu, suatu hari di
tahun 1970-an, saya kembali ke pusat Damaskus, lewat lorong
bazar yang sibuk di depan Masjid Umayyah. Kota itu riuh,
keriuhan yang mungkin tanpa sejarah.

Sumber : http://kolom-biografi.blogspot.com/2009/02/biografi-salahudin-al-ayubi-1138-1193-m.html


No comments:

Post a Comment

myMYRAYANA HOMESTAY

my Myra Yana Homestay
Melor Kota Bharu Kelantan Malaysia




BERKONSEPKAN BANGLOW- HOMESTAY

* Lengkap perabut, peti sejuk, mesin basuh, TV, katil, dapur gas, pinggan mangkuk dan lain-lain.


* Bekalan air "mineral" boring berkualiti dan jernih.


* Suasana kampung dihadapan jalan yang bertentangan.


*Terletak tepi jalan Melor ke Gunung.


*Hanya 1.2 km dari simpang utama Pekan Melor ke Pekan Gunung.


*Pekan Melor lengkap dengan kemudahan 3 stesyen minyak iaitu Shell, Petronas dan Esso Mobil, kedai 24 Jam, Mesin ATM, Bank, Restoran, kedai-kedai makan, pasar dan banyak lagi.


* Cuma 1.2 km ke Masjid Mahmudi dan Sekolah Agama Azariah Tahfiz yang terkenal dengan pelbagai program dakwah dan pelbagai pengisian kuliah oleh penceramah dan pendawah terkenal.


*Pekan Melor merupakan hentian bas ekspress ke laluan Terangganu, Kuala Lumpur dan laluan Selatan. Pekan ini hidup 24 jam. Ia merupakan zon tengah kelantan yang mudah untuk ke semua lokasi timur barat kelantan.


*Berdekatan Balai Polis Melor dan Homestay ini bakal dilengkapi dengan "Alarm System" Keselamatan


LOKASI PENTING YANG BERHAMPIRAN


200 m - Pusat Latihan Memandu JPJ.


500 m - Pusat Latihan Komuniti Jabatan Pertanian Kelantan.


5 km - Pekan Ketereh yang boleh menuju ke Politeknik Kok Lanas dengan jarak cuma 1.7 km dari Pekan Ketereh ini cuma 1.3 Km ke Satdium Red Warriors yang dalam pembinaan.

6 Km - Pekan Gunung.


7 Km - Pekan Jelawat dan SMK Perdana.


8 Km - UMK, ILP, PPD Bachok, Kem Khidmat Negara Bachok.


10 Km - Istana Sultan Kelantan.


11 Km - HUSM Kubang Krian.


13 Km - Pantai Irama pantai pelancongan.


15 Km - Kota Bharu


16 Km - Pasir Putih.


406 Km - Kangar Perlis.


Untuk Tempahan Sila Hubungi Saya

0194807144 @ 0194658144

Email - azlee@ymail.com








Foto Kaabah dulu dan kini

Foto Kaabah dulu dan kini

Tujuh Benda Ajaib Di Dunia


7 benda ajaib didunia,sering kita sebut-sebut sebagai hadiah terbaik tamadun lalu kepada manusia pada masa kini.Namun apa dia sebenarnya ketujuh-tujuh benda ajaib tersebut.

Sebahagian daripada kita langsung tidak mengetahui apakah sebenarnya atau lokasi benda-benda ajaib tersebut.mengikut sejarah yang telah ditulis,dimulakan susunannya oleh seorang penulis bernama Antipater dari Sidon,pengaruh pertama dari empayar Greek kuno pada tahun 100's B.C.Sejarah ditulis,diubah, serta direka.


Namun Bukti tetap ada pada kesan runtuhannya sebagai peringatan kepada umat yang akan datang. So, check it out guys!



1)
Tembok Besar China yang mempunyai lebih 24,000 pintu gerbang dan panjang 5,000 kilometer.


2) Piramid yang dibina dengan 2,500,000 blok batu besar yang tersusun rapi. Piramid Giza:keajaiban dari bangsa mesir kuno.


3) Taj Mahal istana yang dibina oleh Maharaja India, Shah Jahan untuk isterinya Mumtaz


4) Candi Borobudur yang terletak di Jawa


5) Angkor Watt di Kemboja


6) Taman Tergantung Babylon yang dibina lebih 3,000 tahun yang lalu


7) Menara Condong Pisa yang terletak di Itali.

Ribut Taufan Perlis 2010. Apa tandanya?

Ribut Taufan Perlis 2010. Apa tandanya?

Resepi Kuih Donat


Bahan-bahan:

1) 500 gram tepung gandum
2) 50 gram gula halus
3) 1 cawan susu tepung
4) ½ sudu teh garam
5) 1 bungkus yis kering
6) 1 sudu makan lemak sayur
7) 1 biji telur (pukul)
8) 2 sudu makan marjerin
9) 250 ml air suam
10) minyak masak (untuk menggoreng tenggelam)
11) Gula halus (pilihan bahan untuk salut)


Cara penyediaan:

1) Masukkan tepung, gula, susu, garam dan lemak sayur ke dalam mangkuk. Gaul rata.
2) Masukkan telur, marjerin dan air suam. Gaul rata hingga menjadi doh. Uli doh hingga tidak melekat.
3) Tutupkan dengan kain lembab, biarkan naik hingga 2 kali ganda.
4) Selepas naik tumbuk-tumbuk doh supaya angin keluar. Uli sekali lagi.
5) Bahagikan adunan kepada bebola kecil dan canaikan. Terap mengikut saiz yang dikehendaki.
6) Biarkan adunan naik sekali lagi.
7) Sementara itu panaskan minyak di dalam kuali dengan api yg sederhana.
8) Goreng donat sehingga keemasan. Angkat dan tos.
9) Biarkan donat sejuk pada suhu bilik. Golek-golekkan donat pada gula halus.

Sedia untuk dihidangkan.

Petua Hilangkan Jerawat

Nah, ni ada satu petua kecantikan untuk menghilangkan kesan jerawat kat muka anda. Ikuti langkah di bawah, okey;


1. Ambil sedikit rizom cekur dan tumbuk sehingga halus.

gambar daun cekur 1

Gambar Daun Cekur - Wikipedia



gambar rizom cekur 1

Gambar Rizom Cekur - Mardi




2. Kemudian, campurkan pula rizom cekur yang dah ditumbuk halus tadi dengan bedak sejuk.

3. Gaul dan kacau campuran tu sehingga sebati.

4. Sapukan pada kawasan kulit muka anda yang berjerawat tu sebelum tidur.

5. Pada keesokan pagi, cucilah wajah anda sampai bersih.


Amalkan pemakaian bedak sejuk + rizom cekur ni sampailah parut jerawat anda tu hilang.


Selamat Mencuba!